Minggu, 03 Juni 2012

Pernah di fitnah?

apa yang kalian rasakan jika dihadapkan dengan seorang teman bersikap manis jika didepan tapi dibelakang dia bermulut menjijikan? *ambilbataguelemparkemukanyaampeancur..
ssssttttttt...
tidak teman..
jika kalian dihadapkan dengan seorang teman yang seperti itu. tetaplah sabar dan tarik napas yang dalammmm.... tenangkan fikiran dan selalu berfikir positif terhadap dia.

kenapa harus berfikir positif kepada dia ? yang sudah dengan mudah mengumbar kabar tidak benar (fitnah) terhadap diri kita? bukankah fitnah lebih kejam dari pembunuhan?
memang kejam karena hati yang menjadi korban. seperti kita tahu bahwa setitik luka saja hadir dalam hati. begitu sulit untuk dilupakan atau bahkan di anggap baik-baik saja.
ingat ! sebuah keburukan jangan dilawan dengan keburukan karena akan melahirkan sebuah keburukan yang baru. tapi balaslah keburukan dia dengan kebaikanmu. niscahya perlahan dia akan malu karena telah melakukan sebuah keburukan dan membuatmu terluka.
tidak yakinkah dengan janji Allah?
Allah selalu bersama dengan orang yang sabar. maka bersabarlah.
ketika fitnah itu datang menghampirimu. beristigfarlah dan tersenyumlah. Allah sedang mengujimu.
menguji keimananmu.
  • Jangan mendekati fitnah jika sedang membara dan jangan menghadapinya bila sedang timbul, bersabarlah bila fitnah datang menimpa. (HR. Ath-Thabrani)
  • Tidak ada suatu rezeki yang Allah berikan kepada seorang hamba yang lebih luas baginya daripada sabar. (HR. Al Hakim)
  • Besarnya pahala sesuai dengan besarnya ujian dan cobaan. Sesungguhnya Allah 'Azza wajalla bila menyenangi suatu kaum Allah menguji mereka. Barangsiapa bersabar maka baginya manfaat kesabarannya dan barangsiapa murka maka baginya murka Allah. (HR. Tirmidzi)
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
jika kamu saat ini dalam posisi sedang difitnah.
tetaplah berfikir positif terhadap orang yang memitnahmu. tetap anggap dia seorang teman bukan lawan
anggap fitnahannya adalah nafasmu untuk tetap hidup didunia ini. biarkan dia berkicau seperti burung yang tidak tahu arah untuk kembali. nantipun dia akan lelah.
jaga jarak terhadap dia. tetap hati-hati terhadap orang itu.
tetap berfikir untuk tidak balas dendam. balas dendamlah dengan kebaikan..

jika kamu saat ini dalam posisi memitnah oranglain
berfikirlah bagaimana rasanya dirimu difitnah oleh orang dengan cara lebih keji. tidak maukan?
berfikirlah bagaimana rasanya hatimu disakiti oleh orang lain. begitu sakitkan?
berfikir apakah ada keuntungan untukmu dari hasil kamu memitnah. adakah?
berfikir apakah orang-orang mau berteman dengan seorang pemitnah keji.
berfikirlah kita bagaikan debu di hamparan padang pasir yang luas. kamu bukan apa-apa di mata Allah..
sudahilah jangan menyakiti dirimu sendiri dengan fitnah..
bertaubatlah ! Allah Maha Mendengar ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar