Senin, 04 November 2013

berharap~

berharap...
satu kata yang terkadang bikin semangat, tapi ternyata malah kebalikannya. nah mungkin itu yang biasa di rasain beberapa orang..
memang ya, aneh ! manusia begitu benci dengan ketidakpastian. tapi, bukankah hidup ini emang tidak pasti. kita saja tidak tahu 5 menit yang akan datang akan terjadi apa, oh tidak jangan 5 menit bahkan 1 menit saja, kita gak tahu bakal terjadi apa dan itu kita bilang "ketidakpastian". kenapa harus dibenci? bukankah harusnya direnungi??
ternyata benar, inilah hikmah dibalik satu kalimat indah yaitu "berharap kepada Tuhan adalah hal terindah, dan berharap kepada manusia hanya mengundang kesedihan"


guys. ketika kamu menyangka hal yang buruk kepada Tuhan, maka kejadian terburukpun akan hadir, dan sebaliknya. jika kamu menyangka hal yang baik kepada Tuhan, maka kejadian baik yang paling baik dari hal baik akan terjadi padamu... inilah kekuatan yang sebagian orang dijadikan prinsip. berhusnudzon kepada Tuhan tidak hanya menghilangkan kegelisahan, tapi menjauhkan diri dari sifat dengki, dendam, pemarah, dan jauh dari segala penyakit. ingatkan ! jika segumpal darah itu rusak, maka anggota tubuh yang lain rusak, dan sebaliknya, jika segumpal darah itu baik, maka anggota tubuh yang lain akan baik-baik saja. dan itulah hati.
ada hikmah dibalik larangan Tuhan kepada umatnya dalam hal marah, dengki, dendam, ria, dan berharap kecuali kepada-Nya.

berharap kepada manusia tentu saja boleh, tapi sisipkan itu diurutan kedua setelah yang Maha Penyayang. dan selalu percaya, Tuhan akan selalu menjawab doa-doa orang yang baik, dan membaikan diri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar